SMPN 1 Sinjai Lakukan Penanaman Pohon Bersama Guru dan Pramuka untuk Persiapan Adiwiyata
Sinjai, 11 Januari 2025—Dalam rangka menyambut penilaian Sekolah Adiwiyata, UPTD SMP Negeri 1 Sinjai menggelar kegiatan penanaman pohon di area sekolah, Sabtu (11/1/2025). Kegiatan ini melibatkan sinergi antara guru dan anggota Pramuka sebagai upaya untuk menciptakan lingkungan sekolah yang lebih hijau, asri, dan berwawasan lingkungan.
Kepala UPTD SMPN 1 Sinjai, Syamsul Rijal, S.Pd., M.M., menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen sekolah untuk mendukung program Adiwiyata. “Kami percaya bahwa lingkungan yang hijau dapat memberikan dampak positif bagi pembelajaran. Penanaman pohon ini juga menjadi wujud konkret kami dalam mendidik siswa untuk peduli terhadap lingkungan,” ujar beliau.
Dalam kegiatan tersebut, berbagai jenis pohon ditanam di berbagai sudut sekolah, seperti pohon ketapang, sakura, dan tanaman pelindung lainnya. Proses penanaman dilakukan secara kolaboratif, di mana para guru memberikan arahan teknis, sementara anggota Pramuka bertugas menyiapkan lahan dan menanam pohon.
Koordinator kegiatan, Ibu Andi Nurwitri Apriliani, S.Pd, menjelaskan bahwa tujuan utama dari program ini adalah menciptakan budaya cinta lingkungan di kalangan siswa. “Selain mempersiapkan sekolah untuk penilaian Adiwiyata, kami juga ingin mengajarkan siswa tentang pentingnya menjaga kelestarian lingkungan sejak dini,” ungkapnya.
Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari para siswa. Salah satu anggota Pramuka, Aditya, mengatakan bahwa ia merasa bangga bisa berkontribusi dalam kegiatan tersebut. “Saya senang bisa ikut menanam pohon. Semoga pohon-pohon ini bisa membuat sekolah kami semakin hijau dan nyaman,” katanya.
Penanaman pohon ini diharapkan tidak hanya berdampak pada keberhasilan SMPN 1 Sinjai dalam meraih predikat Sekolah Adiwiyata, tetapi juga menjadi langkah awal untuk membangun kesadaran kolektif tentang pentingnya menjaga lingkungan.
Dengan kegiatan ini, SMPN 1 Sinjai tidak hanya menunjukkan komitmennya terhadap pendidikan lingkungan, tetapi juga menjadi contoh nyata bagi sekolah-sekolah lain di Kabupaten Sinjai untuk ikut berkontribusi dalam menciptakan lingkungan belajar yang hijau dan berkelanjutan.